Masak apa
hari ini? Atau besok rencana mau masak apa? Udah ada ide? Kalau belum boleh
kita sharing disini yuk buat masak besok, hari ini masak dari bahan yang
berasal dari sapi, tapi bukan dagi sapi ya, melainkan kulit sapi.
Sapi memang
hewan yang hampir semua bagian dari badannya bisa dimanfaatkan. Sapi juga
termasuk hewan yang dikurbankan saat hari saya idul adha selain domba. Bagian dari
sapi yang selalu dicari yang pasti seh dagingnya ya yuhuu daging sapi memang ga
ada duanya. Banyak kuliner dan olahan dari daging sapi yang tentunya selalu menggoda dan yummi
dehh. Di banyak tempat makan banyak yang menggunakan bahan – bahannya dari
sapi. Sekarang saya ga akan banyak bahas bagian dari sapi yang lainnya yang bisa
dimasak dan dimakan, saya sekarang mau bahas kulitnya. Ya kulit sapi juga suka
dimasak dan dimakan, tentunya bukan kulit bagian luarnya ya tapi bagian dalamnya.
Kulit sapi anak – anak di rumah suka dan tentunya juga saya hehe. Yuk kita
masak kulit sapi.
Bahannya :
- Kulit sapi, kalau untuk banyaknya bisa disesuaikan sama anggota keluarga ya, kalau saya setengah kilo cukup.
- Cabai hijau, bisa cabai gendot atau cabai hijau yang panjang.
- Kunyit, kalau yang ga suka kunyit, boleh pakai cabai merah diulek karena ini untuk warna masakan juga biar ga pucet.
- Gula
- Garam
- Penyedap rasa
- Kemiri
- Serei
- Daun salam
- Bawang merah
- Bawang putih
- Tomat
- Merica
Cara buatnya
:
- Kulit sapi dipotong kecil – kecil persegi, kalau beli dipasar biasanya udah di potong kecil – kecil
- Kemudian dicuci di air mengalir
- Dan siapkan juga bahan – bahan untuk bumbunya dicuci dan dibersihkan
- Ulek kunyit atau cabai merah pilih mana yang lebih suka karena ini untuk warna masakan ajah, kalau saya biasanya kunyit karena anak – anak suka, ga pakai cabai merah biar ga pedas tambahkan garam biar menguleknya lebih mudah, kalau yang mau pakai blender juga boleh
- Tambahkan kemiri, bawang merah, dan bawang dan tomat
- Sambil mengulek boleh sambil panaskan wajan atau teflon dan masukan minyak secukupya
- Setelah minyak panas kemudian tumis bahan – bahan yang di ulek tadi sampai harum
- Tambahkan air secukupnya tunggu sampai mendidih
- Satelah mendidih masukan kulit sapi yang telah dipotong kecil – kecil
- Masukan cabai gendot atau cabai hijau, kalau saya cabainya biasanya ga dipotong ujungnya biar ga pedas karena untuk naak – anak, kalau yang suka pedas boleh dipotong – potong cabainya
- Sambil menunggu kulit sapi matang, masukan garam, gula, merica dan penyedap rasa dan juga daun salam dan serei
- Tunggu sampai kulit sapi empuk dan cukup untuk dimakan, boleh sampai dicoba sampai rasanya benar - benar sesuai selera dan maknyus
- Setalah dirasa matang dan rasanya enak angkat tumis kulti sapi dan hidangkan
- Dan taraa kulit siap dimakan
Kulit sapi
bisa juga dimakan dengan yang lainnya misalnya telor dadar, sama sayuranm pakai
kerupuk atau yang lainnya. Enak dimakan dalam keadaan hangat dan sama nasi
hangat juga.
kesukaan ibuku nih. aku mah takut. takut nyut2an abis makan ini, hihi
ReplyDeleteWah ibunya suka ya maak? Toss deh buat ibunya maak :) buat mak ina mah diet ini ajh maak hehhe
DeleteIni kalo di tempatku namanya gulai kerecek.. Tapi gak berani lagi aku makannya..dah kena asam urat..hehe
ReplyDeleteWah beda nama ya mba? :)
DeleteKikil ya..uuh seneng banget, apalagi ditumis pedeees plus pete...haha, ngabisin nasi
ReplyDeleteWah aku malah belum coba pake pete mba nntau coba ahh hehe
DeleteYa Allah jam segini belum sarapan trus liat tumis kikil yang ada nasi putihnya. Nelan ludah aja bisanya
ReplyDeleteAyo makan mba :)
Delete